“Kami sangat apresiasi dan kami berterima kasih kepada bapak Kapolda Sumut karena keresahan kami akhirnya ditanggapi, kami sebenarnya tidak lagi percaya kalau masih ada petugas yang mau merazia tempat itu. Tapi ternyata masih ada petugas yang mau menggerebek lokasi itu, akhirnya keresahan kami pun terjawab sudah, kami sangat berterimakasih,” ungkapnya selasa 29 Oktober yang lalu.
Akan tetapi, digerebek nya lokasi tersebut tidak membuat pelaku lainya takut, empat (4) tempat lokasi judi dan peredaran narkoba lainya semakin berupaya terdepan dalam memberikan pelayanan kepada konsumen lokasi yang digerebek.
BACA JUGA:Dari Penggerebekan Gudang, Polda Sumut Amankan Puluhan Jenis Mesin Judi“Sejumlah lokasi yang diduga masi terus beroperasi antara lain:
1. di Dusun V lokasi Perkemahan Pramuka di lokasi tersebut beroperasi dua unit mesin judi tembak ikan dan pengedar sabunya berinisial AD alis DE, dan Bim alias Ma dan Lis alias Na.
2. di Dusun III di sebuah penginapan pengedarnya berinisial ED alias ETSL,
3. di Dusun III perbatasan ada dua lokasi sebelah kiri ada peredaran narkoba dan mesin judi tembak ikan
4. di Dusun III sebelum gapura perbatasan sebalah kanan naik ke atas ada satu unit mesin judi tembak ikan dan pengedarnya berinisial Why Alias Yu dan Ip alias Er.
Dalam sehari mengoperasikan mesin judi dan mengedarkan narkotika jenis sabu sabu dan ganja omset masing masing dari lokasi tersebut bisa mencapai ratusan juta rupiah. Dalam menjalankan bisnis judi dan narkoba tersebut ada oknum yang menjadi perpanjangan tangan untuk melobby berbagai pihak dan pihak terkait agar tempat tersebut berjalan dengan aman.
Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.