Internasional

Azrene Ahmad, Anak Tiri Najib Razak 'Curhat' Di Sosial Media: Reap What You Sow


Photo: ist
MATATELINGA, Malaysia: Penyitaan ratusan tas mewah bermerek, perhiasan dan uang tunai dari kondominium elit milik keluarga mantan Perdana Menteri Najib Razak mengingatkan warga Malaysia tentang postingan putri Rosmah Mansor, anak tiri Najib.

Departemen Penyelidikan Kejahatan Komersial Khusus Kepolisian Diraja Malaysia menyita 284 kotak berisi tas, dan 72 tas lain berisi uang tunai dan perhiasan dari kediaman pribadi eks PM Najib Razak, Jumat (18/5) dini hari.

Media Malaysia melaporkan tas-tas bermerek tersebut antara lain 16 tas mewah Channel, delapan tas Versace, 10 tas Gucci, lima tas desain Oscar De La Renta, dua Prada, satu Michael Kors, satu Valentino, satu Dolce Gabbana, satu Piala Clerico, empat tas Louis Vuitton, satu tas Lowe.


Sejumlah jam mahal juga ditemukan di kamar tidur salah satu anak Najib. Dilansir Malaymail, jam-jam tersebut tujuh di antaranya bermerek Rolex, satu Richard Mille, Hublot dan Patek Philippe Geneve.

Adapun uang tunai yang ditemukan di kamar tidur yang sama antara lain uang ringgit sebesar 537 ribu, 2.700 poundsterling Inggris, serta 2,87 juta rupee Sri Lanka.

Sitaan tersebut selaras dengan curahan hati Azrene Soraya Abdul Aziz Ahmad, putri tiri Najib Razak, putri kandung Rosmah Mansor dari perkawinan pertamanya dengan Abdul Aziz Nong Chik.

Lewat laman Instagram yang juga dibagikan di Facebook-nya sepekan lalu, Azrene, yang mengaku sebagai "kambing hitam di keluarga" mengecam kedua orang tuanya. Mengungkap perhiasan, uang tunai serta kekayaan yang ditumpuk dan disembunyikan kedua orang tuanya.

Azrene, menurut situsnya adalah sarjana hukum lulusan Universitas Nottingham, Inggris, dimana dia juga meraih gelar master dalam hukum Hak-hak Asasi Manusia dengan minat khusus tentang Hak anak dan Perempuan.

Pada postingan di Instagram tertanggal 10 Maret lalu, setelah kekalahan koalisi Barisan Nasional pimpinan ayah tirinya Najib Razak diumumkan, Azrene pun berkomentar sinis.

"Hari ini menandai berakhirnya era tirani yang telah didoakan banyak orang," kata Azrene memulai postingannya.

"Saya tumbuh menyaksikan dua individu ini, mencintai mereka, menghormati mereka. Ada saatnya di mana saya seperti berjalan melewati api neraka, dan kembali kepada mereka," tulis Azrene.

Di laman Instagram-nya, Azrene menyertakan foto Rosmah dan Najib saling berdampingkan di kiri dan kanan. Tanpa menyebut nama, dia menyebut Rosmah sebagai orang yang di kiri, dan Najib di kanan. Azrene mengungkapkan bahwa dia mengalami penyiksaan baik fisik, emosi dan mental. Penyiksaan yang sama dia lihat dilakukan oleh ibunya kepada Najib.

"Saat tumbuh dewasa, saya menyaksikan keegoisan dan keserakahan di atas segalanya. Saya sendiri. merasakan penyiksaan fisik, emosi dan mental yang dilakukan orang sebelah kiri. Saya juga meyaksikan secara langsung pelecehan yang dia lakukan pada orang di sebelah kanan," tulis Azrene.


"Saya menyaksikan banyak pelanggaran, kesepakatan dan jabat tangan yang dilakukan keduanya demi kekuasaan dan membangkitkan nafsu keserakahan."

"Saya menyaksikan kesepakatan-kesepakatan yang dibuat di belakang orang yang di kanan. Berkoper-koper uang berpindah tangan dan dihabiskan seperti air, bukan demi kepentingan rakyat, melainkan untuk perhiasan, menyuap para pejabat, demi kekuasaan yang lebih besar."

"Dukun, tukang sihir, dokter estetik, dan semacamnya masuk ke rumah saya untuk menguasai rekan-rekan dan keluarga mereka, bahkan melukai siapa saja yang berani menentangnya," tulis Azrene.

"Banyak rekening di luar negeri dibuka untuk mencuci uang dari pengeluaran pribadi mereka."

Azrene mengisahkan banyaknya brankas baja berisi perhiasan, batu mulia dan uang tunai. Secara tersirat, dia mengaku kerap digunakan untuk membawa uang tunai dan perhiasan mewah tersebut saat orang tuanya bepergian di dalam maupun di luar negeri. "Menjadi keledai membawa uang tunai bahkan saat mengenakan sepatu kristal membawa barang-barang itu di dalam atau keluar negeri juga tidak menyenangkan, asal tahu saja," tulis Azrene.

Dia mengaku sering dijodohkan dengan orang-orang yang memiliki kedudukan tinggi, dengan harapan mendapatkan keuntungan politik atau sosial. Azrene pun mengaku tak tahan dan akhirnya membangkang.

Dia menikah dengan pria pilihannya. Namun keluarga barunya dilecehkan dan mengalami perlakuan kejam. Direndahkan ibunya sendiri, Rosmah. Azrene mengaku diteror dengan berbagai cara.

Dia berusaha minta bantuan ayah tirinya, Najib. Namun menurut Azrene hal itu sia-sia. Najib bahkan menutupi kesalahan istrinya Rosmah. "Satu-satunya orang yang saya harapkan bisa membantu, malah menolak, menutup mata dan telinganya. Terlalu takut pada pasangan tempat tidurnya untuk melakukan kebaikan apapun. Sama seperti dia terlalu takut membela hak-hak rakyat, ketika dia telah menyadari sesuatu yang ganas merayap hingga 1MDB, tetapi keluarga ini melakukan pengkhianatan yang menjijikkan dan mencuri miliaran dolar. Tidak hanya demi pundi-pundi pribadi, tapi juga untuk memeras, menyuap, membungkam dan membunuh," papar Azrene.


photo: ist


Seluruh postingan Azrene berisi kemarahan hingga akhir. "Di hari saya meninggalkan rumah, saya memberimu peringatan. Orang terpilih menjadi pejabat hanya karena keinginan rakyat. Mereka seharusnya melayani rakyat, bukan sebaliknya. Akan ada perhitungan ketika rakyat menghukummu karena pelanggaranmu terhadap mereka. Akan datang suatu hari saat Tuhan menghukum kamu atas pelanggaranmu terhadap orang-orang yang kamu bersumpah untuk kamu lindungi."

"Hari ini, pesan saya buat Anda berdua, kepada saudara-saudara kandung yang turut ambil bagian dalam urusan ini, kepada para kolaborator dan konspirator yang menjual rakyat dan orang-orang tak bersalah. Kamu akan menuai apa yang kamu tabur. Tidak satu sen pun kurang atau lebih. Tuhan telah menjawab doa rakyat. Tuhan menjawab doa keluarga saya. Anda akhirnya ditumbangkan. Sebagai keluarga, saya berdoa agar Anda menggunakan pengalaman dan waktu ini untuk bertobat dan kembali ke jalan yang benar. Allah Maha Besar. Semoga Dia mengampuni jiwa Anda," tulis Azrene menutup postingannya.

Meski bukan pertama kalinya Azrene mengecam keluarganya sendiri, postingannya tersebut menuai banyak simpati. Hingga Sabtu (19/5), postingan Azrene di Facebook  telah dibagikan sebanyak 72.294, dikomentari lebih dari 19 ribu orang dan disukai lebih dari 88 ribu pengguna Facebook lainnya.

Najib akhirnya bertekuk lutut di hadapan Mahathir Mohamad. Koalisi Barisan Nasional yang pernah dia pimpin dan memimpin Malaysia selama enam dekade, tumbang dikalahkan Pakatan Rakyat, koalisi oposisi pimpinan Mahathir.

Kini proses pemeriksaan dugaan skandal korupsi 1MDB terus bergulir. Najib disebut akan diperiksa terkait keterlibatannya dalam dana investasi Malaysia yang dia bentuk pada 2008 itu Selasa pekan depan.(nat)

Penulis
: Fidel W
Editor
: Fidel W
Sumber
: cnn
Tag:Azrene Soraya Abdul Aziz AhmadNajib RazakNajib RazakRosmah Mansorcurahan hati

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.