Ekonomi

Imbas Pengetatan Pasokan, Harga Minyak Dunia Kian Mahal

rizky
Hand over
Ilustrasi
MATATELINGA, Jakarta - Didorong kekhawatiran atas ketatnya pasokan menyusul sinyal dari Arab Saudi bahwa OPEC dapat memangkas produksi, ketika investor mengabaikan peringatan dari Ketua Federal Reserve (Fed) AS Jerome Powell tentang kesulitan ekonomi ke depan. Harga minyak menguat pada akhir perdagangan Jum'at (Sabtu pagi Wib).



Pelaku minyak juga mencerna pernyataan terbaru Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Dalam pidatonya yang sangat dinanti-nantikan pada Jum'at (26/08/2022) di simposium Jackson Hole, Powell menegaskan kembali janji untuk secara paksa memerangi inflasi yang masih mendekati level tertinggi dalam empat dekade.


Harga minyak sempat turun setelah Ketua Fed mengatakan kebijakan moneter yang ketat mungkin akan dilakukan "untuk beberapa waktu" guna melawan inflasi, yang berarti pertumbuhan yang lebih lambat, pasar kerja yang lebih lemah dan "beberapa rasa sakit" untuk rumah tangga dan bisnis.


Baca Juga:Bertujuan Permudah Masyarakat Akses Pelayanan Publik, Personil Polresta Deli Serdang Ikuti Sosialisasi Penggunaan Aplikasi Super Apps Presisi

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober bertambah 54 sen atau 0,6 persen, menjadi menetap di 93,06 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.


Sementara itu harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Oktober terangkat 1,65 dolar AS atau hampir 1,7 persen, menjadi ditutup pada 100,99 dolar per barel di London ICE Futures Exchange.



Kedua kontrak acuan naik dan turun sebesar satu dolar AS sepanjang sesi. Untuk minggu ini, patokan minyak mentah AS naik 2,9 persen, sementara Brent melonjak 4,4 persen, berdasarkan kontrak bulan depan.


Pergerakan di atas terjadi karena para pedagang bertaruh pada kemungkinan penurunan produksi oleh produsen minyak utama.


Penulis
: Mtc
Editor
: Rizky
Tag:Harga Minyak Dunia Kian MahalImbas Pengetatan PasokanMatatelingaTerkini

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.