“Dia masih lapar, Anda dapat melihat di lap pertama setiap Grand Prix bahwa dia bahkan lebih agresif daripada sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa dia jelas tidak memiliki kontrol atau kecepatan yang sama, jadi dia mencoba mengejar lebih awal,” kata Espargaro seperti dikutip dari Okezone, Jum'at (02/06/2023).
Baca Juga:WOW! Marc Marquez Diprediksi Bakal Tinggalkan Repsol Honda dan Gabung Ducati, Prediksi Liar Siapa Ini?
“Itu artinya dia masih haus akan kemenangan. Namun ternyata dia tidak memiliki motor terbaik saat ini," tambahnya.
Lebih lanjut, pembalap asal Spanyol itu berharap El Diablo bisa segera menemukan solusi dari permasalahan motornya bersama Yamaha. Sebab menurutnya, juara MotoGP 2021 itu masih merupakan salah satu pembalap terbaik yang ada di kelas utama saat ini.
"Itu tidak membuatnya mudah. Karena dia pembalap yang sangat bagus, tapi banyak pembalap bagus. Jika Anda tidak memiliki motor yang sangat kompetitif, itu tidak mudah,” jelas rider berusia 33 tahun itu.
“Namun menurut saya, Fabio adalah salah satu pembalap terbaik di lintasan. Semoga dia bisa menyelesaikan masalahnya,” imbuhnya.
Ya, performa Quartararo sejauh ini jauh dari kata mengesankan. Menurut Espargaro, semua itu terjadi karena Yamaha gagal memberikan pembalapnya motor terbaik di musim 2023 ini.
Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.