✕
Berita Sumut

Ingin Tahu Penyebab, Barus Dilanda Banjir dan Longsor

Administrator
Ingin Tahu Penyebab, Barus Dilanda Banjir dan Longsor
pixabay
Air mengenangi badan jalan di Desa Sigambo-gambo, Kecamatan Barus, Kabupaten Tapteng
MATATELINGA, Tapteng: Aktifias arus lalulintas dari Simpang Tiga Sigambo menuju kota Barus lumpuh total, diakibatkan badan jalan tergenang air setinggi 80 cm, akibat curah hujan yang tinggi membuat jalan utama di Desa Sigambo-gambo, Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), terendam banjir.


Salah seorang warga bernama Rahmat Syarif Pohan dihubungi wartawan Jumat (11/11/1021) sekira pukul 18.00 Wib mengatakan, genangan air yang meluap kedesa itu berasal dari luapan Aek Sarasa, air menggenangi badan jalan mulai dari Simpang Tiga Sigambo-gambo hingga jembatan arah ke kota Barus. Puluhan kenderaan bermotor baik roda dua maupun roda empat terjebak banjir.


BACA JUGA:Pemkab Langkat Terima Bantuan Korban Banjir Dari SKK Migas Sumbagut


"Air mulai menggenangi sebagian jalan Sigambo-gambo mulai jam15.15 wib, serta sebagian rumah penduduk yang berada di sepanjang jalan desa tersebut terendam banjir, kondisi jalan menghubungkan Sigambo-gambo menuju Kota Barus dan sebaliknya lumpuh total," sebutnya.


Selain di Desa Sigambo-gambo diinformasikan di Jalinsum Harangan Ganjang, Desa Siharbangan, Kecamatan Barus Utara, Tapteng telah terjadi longsor. Material longsor menimbun badan jalan mengakibatkan hubungan lalu lintas dari Kecamatan Barus ke Barus Utara lumpuh total.


Terpisah salah seorang pengemudi mobil yang akan pulang ke Kecamatan Andam Dewi menyebutkan, pada pukul 19.00.Wib ,terjadi longsor di Harangan Ganjang Kincir, Desa Siharbangan, Barus Utara dan juga banjir di Sigambo-gambo, Kecamatan Barus.


BACA JUGA:Batalyon A Brimob Sumut Bagi Sembako untuk Masyarakat Korban Banjir


"Terjadi longsor di Desa Siharbangan, kincir dan banjir di Desa Sigambo-gambo, sehingga warga yang akan menuju Kecamatan Manduamas dan Andam Dewi tidak dapat melewatinya, mereka masih bertahan menunggu air surut," ucap Limbong.


Menurut informasi, hingga jam 20.30 wib kondisi terkini jalan tersebut belum bisa dilalui kenderaan, sementara kecamatan Barus sekitarnya masih diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Belum ada informasi terkait korban jiwa akibat peristiwa tersebut.

Penulis
: Mtc
Editor
: Amrizal
Tag:BarusCurah HujanTaptengluapan Aek SarasaTerkiniterkiniindex

Komentar

ARSIP

Berita Terkini

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.