Nasional

Kabupaten Lumajang di Selimuti Material Vulkanik Semeru

Administrator
pixabay
dua warga sedang berjalan
MATATELINGA, Lumajang: Satu jembatan yang tertimbun material longsor dilaporkan berada di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, dan satu lagi di jembatan darurat Gladak Perak.

Selain itu, sejumlah rumah warga juga dilaporkan di Dusun Curah Kobokan dan Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, juga tertimbun material dari abu vulkanik Gunung Semeru.Material awan panas Gunung Semeru membuat dua jembatan di kawasan Kabupaten Lumajang tertimbun.

BACA JUGA:Warga Selamatkan diri, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas,

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menuturkan, Dusun Kajar Kuning menjadi salah satu lokasi terparah terdampak erupsi Gunung Semeru pada Minggu ini (4/12/2022). Ia pun turut meninjau dampak timbunan abu vulkanik di rumah dan jembatan yang biasa dilalui warga dari Pronojiwo melalui Curah Kobokan.


"Jadi, untuk akses ke Pronojiwo melalui Curah Kobokan saat ini tidak bisa dilalui. Kami masih kordinasi untuk supaya jalur jembatan gantung Gladak Perak bisa digunakan secara bergantian atau diatur jam operasional," ucap Thoriqul Haq.

Cak Thoriq, sapaan akrabnya menjelaskan, bahwa Dusun Kajar Kuning memang menjadi daerah yang paling terkena dampak pada APG kali ini. Dusun ini juga masuk dalam peta kerawanan bencana alias zona merah Gunung Semeru.


"Kajar Kuning desa yang hari ini terdampak material erupsi Semeru turun memang wilayah yang sebelumnya kami putuskan menjadi zona merah dan tidak ada permukiman. Tahun lalu kena erupsi, sekarang yang paling parah terkena luapan APG,"

Sejauh ini dari ribuan jiwa yang mengungsi di sejumlah lokasi di Kabupaten Lumajang pada Minggu sore sebagian sudah mulai kembali ke rumahnya masing-masing. "Sebagian sudah ada yang kembali ke rumah masing-masing," sebutnya, seperti dilansir Okezone.


Sebelumnya diberitakan, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan bahwa status gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut telah dinaikkan dari Level 3, atau Siaga menjadi Level 4 atau Awas sejak Minggu (4/12) pukul 12.00 WIB.


Tingkatan status gunung berapi ada empat yakni paling rendah pada level Normal (Level 1), Waspada (Level 2), Siaga (Level 3) dan Awas (Level 4).

Penulis
: Mtc
Editor
: Amrizal
Tag:Gunung Semeru meletusjawa timurLumajangSuabayaTertimbun Material Vulkanik SemeruIndexmatatelinga.commatatelinga com

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.