"Penyebab kebakaran itu untuk sementara adalah akibat sembarang membuang puntung rokok di dek dua bagian belakang dari penumpang. Semua ABK maupun penumpang dalam keadaan selamat," ungkap Kepala KSOP Sorong, Jece Julita Piris di kantor KSOP Sorong, Minggu (7/3/2021).
Jece menyebutkan, kapal dari Waisai dengan tujuan pelabuhan rakyat, kota Sorong tersebut dinakhodai Petrus Bukarakombang, dengan membawa 138 penumpang dan 11 ABK.
Pihak KSOP Sorong hingga saat ini masih belum mendapatkan informasi terkait kerugian dari peristiwa terbakarnya kapal tersebut.
"Untuk data kerugian materil sementara ini kita belum mendapatkan info, yang sempat diselamatkan adalah jurnal kapal. Ijazah milik ABK semuanya tidak bisa diselamatkan," sebutnya.
Jece menambahkan, langkah selanjutnya pihak KSOP kelas I Sorong masih melakukan pemeriksaan awal terhadap ABK, seperti dilansir Sindonews.
Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.