Nasional

Kepala BNPT Minta Gedung Baru

Administrator
google
Matatelinga.com, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Komjen Tito Karnavian meminta agar Komisi III menyetujui penyediaan pusat krisis yang akan dibangun di Jakarta. Pasalnya, hingga kini lembaga anti-teroris itu tidak memiliki gedung di Ibu Kota.

"Bikin crisis center di Jakarta untuk monitoring real time dan terkoneksi. Pembangunan ini butuh gedung permanen, BNPT tidak punya gedung permanen di Jakarta," ujar Tito saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III, di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/4/2016).

Selama ini, BNPT menggunakan gedung yang berada di Sentul, Bogor sebagai kantor pusat. Padahal, lanjut Tito, bangunan tersebut merupakan sarana latihan dan tempat deradikalisasi gerakan teroris. Dilansir dari laman okezone.com

"Selama ini punya di Sentul, padahal untuk deradikalisasi dan latihan," sambung mantan Kapolda Metro Jaya itu.

Alhasil, posisi kantor yang tidak strategis, menyulitkan BNPT jika ingin mengundang pemangku kebijakan. Termasuk menyulitkan kunjungan patner luar negeri BNPT.

"Kendala jika mengundang pemangku kebijakan, menyulitkan termasuk patner luar negeri. Kami mohon dibantu untuk dapat tempat di Jakarta berikut juga bikin krisis center. Sehingga jika terjadi teror di Bali, Lombok bisa kita monitor dan membantu Presiden," tukasnya.




(Fit)

Tag:BNPTMatatelinga

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.