Nasional

BNPT : Tak Ada Defenisi Yang Jelas Tentang Terorisme

Administrator
google
Ilustrasi
Matatelinga.com, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal Tito Karnavian menyatakan tidak adanya definisi yang jelas mengenai terorisme.


Menurut Tito,  kerancuan tersebut lantaran beberapa aksi terorisme mengandung motif politik. "Definisi ini memang rancu, apalagi ada motif politik maka berbicara kepentingan," kata Tito di Nusantara I, Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (21/4/2016).  


Sementara itu, Tito mencontohkan cerita Pangeran Diponegoro yang dianggap sebagai pahlawan Indonesia. Namun, pemerintahan kolonial Diponegoro dianggap sebagai teroris. Dilansir dari laman okezone.com


"Terorisme bukan hanya dilakukan oleh seorang warga negara, tapi bisa dilakukan juga oleh pemerintah itu sendiri. Salah satu contohnya ialah Revolusi Perancis," lanjut Tito.


Mantan Kapolda Metro Jaya ini pun berharap aksi teror jangan lagi dikaitkan dengan agama Islam. Pasalnya, hal tersebut sama saja mendiskreditkan agama.


"Aksi teror tidak dapat dikatakan dengan agama tertentu. Sedangkan di Indonesia memang kebetulan saja berkembang kelompok teror yang membawa nilai agama Islam dengan membawa istilah teror yakni jihad," tandasnya.




(Fit)


Tag:BNPTMatatelingaterorisme

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.