Matatelinga - Milan, Pelatih yang berasal dari Belanda ini juga menyayangkan sayangnya peluang Il Diavolo yang gagal dikonversi menjadi gol. Sekaligus menganalisa perbedaan yang terpeta antara kedua Juventus dan Milan.
Kalah 2-0 atas Juventus, saat AC Milan bermain baik, tidak membuat allenatore
tim, Clarence Seedorf kecewa. Ia justru yakin Christian Abbiati dkk
berada di jalur yang tepat untuk menghadapi pertandingan-pertandingan
selanjutnya.
Keberanian pemain diungkapkan Seedorf sudah mulai
terlihat dalam pertandingan yang dilangsungkan Senin dini hari tadi.
Bukan hanya itu, eks punggawa Real Madrid ini juga memuji kualitas
permainan Nyonya Tua.
“Juve tampil bertahan di babak kedua
setelah memimpin, namun saya terkesan dengan perkembangan yang
ditunjukkan tim. Saya membantu para pemain menemukan keberanian mereka.
Kami berkata sebelum pertandingan, ini juga kesempatan kami untuk
menunjukkan bahwa tim sedang berada di jalur yang tepat dan dapat
bermain baik melawan Atletico Madrid, Juventus dan Sampdoria. Hal ini
memberikan kepercayaan diri untuk terus bekerja,” ungkap Seedorf,
seperti dilansir Football Italia, Senin (3/3/2014).
“Siapa
yang dapat menghentikan Juventus? Sebuah tank! Pujian harus selalu
diberikan kepada tim yang telah menunjukkan kekuatannya sepanjang musim.
Tevez membuat perbedaan dengan dua momen yang diciptakan, dan ia
menunjukkan kelasnya sebagai pemain dunia,” lanjutnya.
“Kami
juga, memiliki banyak pemain bertalenta, sebagai contohnya Kaka yang
dapat membuat perbedaan seperti Tevez. Saya pikir, hal yang benar
membuat perbedaan adalah kepercayaan diri dan struktrur yang sudah
terbentuk. Sebagaimana Juventus telah memahami bagaimana menghadapi
momen sulit setelah menjuarai Serie A dua musim berturut-turut. Dan kami
tidak memilikinya,” imbuh Seedorf.
Saat ini Juventus kokoh di puncak klasemen dengan 69 poin. Milan justru turun ke peringkat 10, dengan 35 poin.
(Okz/adm)