Informasi lain yang bisa didapat, hanyalah disebutkan almarhumah diduga meninggal di kamar kostnya itu, karena terserang penyakit jantung.
Korban diketahui meninggal, setelah kerabatnya tidak melihat almarhumah selama 3 hari keluar rumah (kostnya). Ketika kerabatbya melihat ke kamar, korban sudah tergeletak. Diduga sudah 3 hari meninggal, sampai saat ditemukan.
Pihak keluarga almarhumah, berencana membawa kembali korban, untuk dikebumikan di Desa Sidua-dua, Kecamatan Kualuh Selatan, Labuhanbatu Utara. Namun pihak keluaraga terkendala biaya. Dibutuhkan biaya sekitar Rp 30 juta, untuk memulangkan jasad korban. Dana yang bethasil terkumpul ditangan keluarga, hingga Kamis (26/9//2024), baru sekitar Rp 17 juta.
Menurut pihak keluarga, sumbangan dapat disalurkan melalui :Bank BRI, dengan nomor rekening : 0228-01-01014-253-3, atadnama Masliana Panjaitan. Sedangkan untuk info selanjutnya dapat dihubungo Harry Irawan Marpaung, serta kontak person dapat dihubungi Amrin Sitorus, di nomor HP / whatsapp : +62 822-6102-4464. (yasmir)