MATATELINGA, Medan : Ketua Umum Gema Santri Nusa Kyai Khambali menyerukan kepada seluruh umat untuk mewujudkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sumatera Utara yang jujur, adil, damai, sejuk dan bermartabat.
"Seruan ini kami sampaikan dalam kegiatan Rutinan Sholawat Munajat Sumatera Utara Damai. Pilkada Sumut yang damai, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil, dan bermartabat akan melahirkan Gubernur, Wakil Gubernur terbaik," kata Kyai Khambali selaku Pengasuh Majlis Sholawat Ahlul Kirom saat memberikan seruan kepada Jamaah di Sunggal, Selasa (20/8/2024).
Kyai Khambali menyampaikan enam poin seruan dihadapan Jamaahnya. Adapun isi seruannya, pertama, mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih secara bertanggung jawab dan jangan menjadi golongan putih (Golput).
Kedua, mengajak masyarakat untuk menentukan pilihan dengan jiwa bebas merdeka sesuai suara hati nurani sendiri. Segala bentuk rayuan, bujukan, bisikan, ajakan, tekanan dan atau ancaman mesti diabaikan.
"Ikuti suara hati nurani, Yes! bujukan dan intimidasi, No!," ujar Kyai Khambali yang juga Ketua Forum Da'i Muda.
Kemudian, seruan ketiga yaitu ikut aktif menjaga dan mengawasi seluruh tahapan Pilkada agar berlangsung sesuai azas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil, agar Pilkada berlangsung aman, damai, sejuk dan bermartabat.
"Keempat tajamkan nalar dan suara hati. Jangan memilih mereka yang bertentangan dengan dan atau melanggar prinsip Luber dan Jurdil. Dukung calon yang Berkarakter dan bermartabat menjunjung prinsip Luber dan Jurdil," kata Kyai Khambali yang Juga Pengamat Kebijakan Publik.
Kelima, jaga dan junjung tinggi persatuan di atas perbedaan pilihan. Terakhir, mengajak umat untuk saling mengingatkan karena Pilkada merupakan momentum penting bagi masa depan Sumatera Utara.
"Maka gunakan hak pilih kita dengan sebaik-baiknya secara merdeka tanpa perlu memusuhi mereka yang berbeda pilihan," tutup Kyai Khambali sang Motivator.
