✕
Berita Sumut

Jl Jamin Ginting Normal Kembali, Camat : Jangan sebarkan informasi hoaks

putra
Jl Jamin Ginting Normal Kembali, Camat : Jangan sebarkan informasi hoaks
Matatelinga.com
Lokasi Jl Jamin Ginting pasca longsor kemarin.-
MATATELINGA, Sibolangit : Arus lalulintas di ruas Jl Jamin Ginting, khususnya dikawasann Kec. Sibolangit, Kab. Deli Serdang sudah kembali normal. Akses dari dan menuju wilayah Tanah Karo sekitar nya sudah dapat dilalui para pengguna jalan, baik umum dan pribadi. Hal ini terpantau, Selasa (3/12/2024).


BACAJUGAhttps://www.matatelinga.com/Berita-Sumut/aliansi-masyarakat-toba--tuntaskan-dugaan-korupsi-bibit-jagung-rp-6-1-miliar


Dari pantauan dilapangan, ruas jalan pasca lokasi longsor tersebut memang sudah dapat dilalui secara normal. Namun, disisi lain, pengguna jalan wajib berhati-hati dan waspada, dimana disisi tebing jalan masih tersisa tanah, bebatuan serta pepohonan yang sewaktu-waktu dapat tergerus atau mengalami longsor kembali. Dimana pemerintah terkait belum melakukan sterilisasi secara permanen atas lokasi yang dianggap rawan tersebut.


Ruas jalan sudah terlihat tanpa lumpur dikarenakan tim gabungan sudah membersihkan sisa lumpur dengan menurunkan sejumlah truk tangki air untuk membersihkan ruas jalan tersebut. Polisi juga sudah membuka plank penutupan ruas jalan tepat di depan Mapolsek Pancurbatu.



Warga berharap dengan bencana alam tersebut pemerintah segera mungkin untuk melakukan tindakan cepat untuk mencegah kejadian terulang. "Kalau bisa pemerintah terbaik segera melakukan antisipasi permenan agar bisa mengantisipasi bila bemcana alam yang sama terjadi. Loaksi yang dianggap rawan dipermanen kan atas pembenahan nya. Inti nya setiap pihak terkait atas hal itu bekerja lah lebih dari yang selama ini, " ujar sejumlab warga.


"Kalau pun diduga karena perambahan hutan atau lain nga, pihak terkait mendalami hal itu agar tidak terulang. Atau kalau bisa lagi, ruas jalan yang rawan segera dibuka ruas baru. Pengelolaan lahan yang disekitar badan jalan di teeribkan dengan baik bila hal itu ada kaitannya", harap swjumlah warga bercerita.


Disisi lain, akibat dari bencana alam tersebut disebutkan banyak dampak. Dampak tersebut terjadi pada terganggu nya distribusi air bersih Turtanadi, sayur mayur atau sembako, BBM ke sejumlah wilayah serta berimbas ke harga di pasar. Serta aktifitas warga lain nya yang menggunakan ruas Jl Jamin Ginting, Sibolangit itu.


"Ya berdampak banyak, harga sayur mayur yang datang dari wilayah Tanah Karo sempat alami kenaikan di pasaran, contoh, sayur kol yang biasa dikisaran Rp. 5000 menjadi Rp. 8000 per kilo nya. Distribusi air Turtanadi mati dan sampai saat ini belun normal. Kalau pun dialirkan, air masih kotor. Dan kami saat ini masih mengeluarkan biaya untuk mendapatkan air bersih dengan beli air isi ulang. Dan untuk dapat kan nya sulit, karena air yang dari kawasan Sibolangit belun bisa turun, kalau pun ada sulit, "ujar Bayu salah seorang warga.




Saat ini menurut Bayu, dirinya berharap distribusi air bersih yang selama ini digunakan nya dari Turtanadi segera berjalan normal juga. " Saat ini air bersih Tirtanadi lah segera normal, karena saat ini bisa dibilang belum lancar, hidup, tapi kadang kecil dan kotor pula, masih menguning air nya. Untuk harga sayur mayur sudah normal lah. Air minta tolong untuk segera lancar lah, "harap Bayu mewakili sejumlah warga lain nya.


Camat Sibolangit, Herson T Girsang kepada Matatelinga membenarkan ruas Jl Jamin Ginting, Sibolangit sudah kembali normal. " Sudah, sudah normal, syukur sudah berhasil kita bersihkan bersama tim gabungan, semua berjalan lancar namun kita himbau untuk pengguna jalan tetap waspada dan hindari melintas saat curah hujan tinggi apalagi dimalam hari. Memeang bancaan alam kapan saja bisa terjadi, seri nya kita tetap waspada, "himbau Camat Sibolangit tersebut.


Herson juga men bahkan bahwa ada sejumlah informasi kalau di lokasi tersebut kembali terjadi longsor, namun hal itu dibantah Herson. " Sempat ada informasi kalau kembali terjadi longsor susulan, dan itu tidak benar. Yang benar kalau ada sejumlah pohon yang dipotong karena takut tumbang dan mengancam pengendara yang melintas. Dan tidak ada penutupan jalan lagi. Dan jangan sebarkan informasi yang tidak benar alias hoaks, " ucap nya.


Terpisah, Kaposek Pancurbatu, Kompol Krisnat Napitupulu, SH juga mengatakan hal yang sama. " Ya sudah lancar, kemarin sempat ada sejumlah pengguna jalan yang meminta untuk tetap melintas namun setelah kita beri pengertian bersama tim, mereka akhir nya mengerti. Kita tau semua butuh, namun tetap sabar pada saat itu, "ujar Karisnat.


"Ada sempat sedikit keeicuhan tentang ada nya penguripan luar, namun audah kita klarifikasi oleh yang bersangkutan dan akhirnya sudah berjalan dengan baik. Hanya salah paham saja. Dan sekali lagi kita himbau tetap waspada dalam berkendara apalagi dengan kondisi cuaca saat ini, " himbau Kaolsek Pancurbatu tersebut.(Mtc/edi). -



Halaman :
1
2
3
Semua
Penulis
: Edi
Editor
: Putra
Tag:CamatgintingJAMINMatatelinga

Komentar

ARSIP

Berita Terkini

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.