Berita Sumut

Diduga Aniaya Kepala Dusun Kampung Jawa, Oknum Anggota DPRK Gayo Lues Dilaporkan

rizky
Mtc/ist
Kepala Dusun Kampung Jawa korban penganiayaan
MATATELINGA, Gayo Lues : Oknum Anggota DPRK Gayo Lues berinisial EA diduga telah melakukan pemukulan terhadap Kepala Dusun (Kadus) Kampung Jawa Kecamatan Belangkejeren Kabupaten Gayo Lues Sutrisno yang juga merupakan Tim Pemantau Keuangan Negara (PKN) Gayo Lues.



Diceritakan Kadus, pemukulan tersebut itu dialaminya saat saya berada di sebuah warung Bregendal yang berlokasi di Blower Kota Blang Kejeren Sekitar jam pada pukul 11.00 Wib.


"Saat itu, saya dan pelaku bertemu diwarung bersama anggota DPRK lain nya sambil minum kopi seperti biasa," ucap Kadus.


Baca Juga:Lomba Kelurahan di Tingkat Provinsi Sumut Tahun 2023, Kelurahan Sei Agul Wakili Pemko Medan

Kemudian Oknum Anggota DPR tersebut datang dari arah belakang kemudian menepuk pundak saya sambil mengatakan 'jema rauh talun rauh urum tok bungene kati kutampari' yang maksud dari perkataan tersebut ialah si korban disuruh memanggil rauh (H.Rauh) sama orang tua si H. Rauh tersebut ke TKP untuk kemudian dia (pelaku) pukul.


Rauh disini ialah salah satu pimpinan DPRK Gayo Lues dan adapun tok bunge ialah Orang tuanya si H. Rauh tersebut. Tidak terima dengan ucapan pelaku tersebut korban kemudian mengatakan jangan ngomong sepeti itu, itu kan saya yang kau singgung, kemudian terjadilah saling dorong.



Disaat itu juga orang-orang yang di TKP langsung melerai, namun pada saat dilerai yaitu korban dipegangin salah satu anggota DPRK lainnya, pada saat itu juga pelaku langsung melayangkan pukulan ke arah korban, dan menendangnya.


Diungkapkan Sutrisno, akibat penganiayaan atau pemukulan tersebut, sejumlah bagian kepala mengalami memar dan bengkak.


Penulis
: Ahmad
Editor
: Rizky
Tag:Diduga Aniaya Kepala Dusun Kampung JawaGayo LuesMatatelingaOknum Anggota DPRK Gayo Lues DilaporkanTerkinipemukulan terhadap Kepala Dusun

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.